Mencari nafkah adalah bagian dari Perintah Tuhan. Manakala berbisnis dalam rangka melaksanakan perintah tersebut, maka bisnis bukan lagi sekedar menghasilkan uang, namun lebih dari itu, ketenteraman hati pun akan otomatis mengiringinya. Bisnis adalah salah satu medan penghambaan kita kepada Tuhan. Sedangkan laba atau rugi hanyalah sebuah konsekuensi logis sebagai akibat yang mengikutinya. Dengan demikian, sepanjang tujuan niat dan caranya benar, maka tidak ada kata gagal dalam bisnis kita. Ruginya baik, apalagi labanya.

APAKAH SHOLAT, HAJI, DSB, SEKEDAR SIMBOL?

Kontributor Topik:
Mas Siswanto, Madura, 09 April 2009.
Penyiar: Dave Ameral.

Aku pernah mendengar bahwa puasa, sholat, haji dan memakai jilbab itu hanyalah sebuah simbol. Mohon sharingnya Siwo.




Itu adalah aturan-aturan main dalam rangka agar kita sampai kepada tujuan hidup kita. Itu adalah cara dan alat-alat, sarana-sarana, maaf bukan tujuan, yang akan menghantarkan kita kepada kesempurnaan diri. Ya, memang kalau kita salah fungsi itu bisa jadi simbol, ada sebagai simbol gengsi sosial, ada simbol harga diri, ada simbol gengsi, ya.. Ada orang misalnya yang melaksanakan haji tapi dengan motofasi-motifasi itu, ya maka itu jadinya akan jadi simbol-simbol saja.

Itu adalah aturan kehidupan yang disaranakan kepada kita agar kita bisa mendekatkan diri kepada Alloh. Orang yang dekat dengan sumber kesucian maka dia akan semakin suci. Orang yang semakin dekat dengan sumber kebenaran dia akan semakin benar. Orang yang dekat dengan sumber keindahan maka dirinya, pribadinya akan semakin indah. Semakin banyak sholatnya, semakin indah pribadinya. Semakin banyak puasanya, semakin mempesonakan karakternya.

Tapi kalau fungsinya kemudian berubah menjadi simbol, ya akhirnya menjadi simbol sosial.. Hehe... Dia itu orang yang sangat alim, apa.. dia itu kalau puasa.. yang sunnah-sunnah dilakukan semua, sholatnya juga yang sunnah-sunnah dilakukan semua.... Tapi..., untuk jujur saja sulit, gimana ya? masih sering bohong, masih mudah marah, masih sering benci, iri, dengki, masih egois. Hati-hati.. jangan-jangan tinggal berfungsi sebagai simbol, sehingga essensinya hilang, turun peranannya menjadi hanya sebagai simbol sosial. Orang kalau naik haji.. oo.. gengsi sosialnya naik tinggi banget di masyarakat. Yah begitulah.

Andai diantara teman-teman ada yang hendak sharing, mengkritisi atau mempertanyakan, silahkan call langsung ke 0817449295 (proXL) pada jam 10-12 WIB siang/malam. Mohon dimaafi, Email dan SMS kami nonaktifkan, karena tidak mampu melayani. (salam kami: siwo salatiga).
Bagi yang berkenan untuk SHARE ke FB, Tweeter, dll, dipersilahkan. Semoga berkah.